Frank Lampard mengatakan dia masih belum siap untuk pensiun, megnungkapkan bahkan dia mendapatkan tawaran untuk bergabung dengan sejumlah klub di Liga Primer.
Mantan bintang Chelsea berusia 38 tahun ini meninggalkan New York City FC tahun lalu setelah dua musim di MLS, tetapi memberi tahu pengamat sepak bola Jamie Carragher dalam sebuah wawancara bahwa dia masih belum siap untuk menyudahi karirnya.
“Ada bagian diri saya yang ingin bertahan terus bermain, terkadang saya tidak tahu alasannya, rasanya ini saja yang saya lakukan,” ungkap Lampard.
“Saya tidak mau pergi dan berpikir kepada diri saya, ‘Mungkin harusnya saya harus bertahan sedikit lebih lama’, saya menghidupinya, saya telah menolak sejumlah tawaran Liga Primer.
“Tetapi faktanya adalah, setelah ada di Chelsea begitu lama dan satu tahun bersama Manchester City, saya tidak mau terlibat dalam pertarungan degradasi.
“Saya tidak keberatan dengan tantangan tetapi ada titik di mana anda harus beristirahat, saya memahami kelemahan saya, sudah akhir Januari sekarang dan untuk berusaha dan fit dan masuk ke dalam tim dan memberikan dampak besar, saya kira saya belum cukup siap.
“Saya hanya ingin memastikan saya mengambil keputusan tepat. Saya sudah menghargai karena mendapatkan pilihan di usia 38 tahun. Jika sesuatu datang di hadapan saya, siapa tahu? Tetapi belum ada, jadi mari kita lihat.”
Lampard meninggalkan Chelsea di tahun 2014 setelah 13 tahun, meninggalkan klub sebagai pencetak gol terbanyak klub dan dengan sejumlah gelar besar.
The Blues saat ini memimpin gelar Liga Primer dengan delapan poin di bawah asuhan Antonio Conte, dan Lampard melihat tidak ada yang bisa memangkas jarak tersebut di akhir musim ini.
“Saya tidak bisa melihat tim lain mengejarnya,” ungkapnya. “Mereka tim yang paling terorganisir, Diego Costa dan Eden Hazard pembedanya, anda harus memberikan banyak pujian kepada manajernya.”
Sementara itu, manajer Liverpool Jurgen Klopp mengatakan “semua baik-baik saja” dengan Daniel Sturridge jika dia bisa tetap fit dan mendukung pemain internasional Inggris ini untuk kembali menemukan performa terbaiknya.
Striker ini melewatkan sejumlah peluang dalam kekalahan EFL Cup 1-0 hari Rabu lalu dari tangan Southampton ketika Liverpool takluk 2-0 dalam agregat di semifinal.
Pengamat sepak bola Jamie Carragher mengatakan setelah laga bahwa Sturridge, yang menderita serangkaian cedera sejak 2014, bukanlah pemain yang pertama kali datang ke Anfield.
Statistik mendukung pernyataan Carragher tersebut bahwa Sturridge memang kehilangan kecepatan tetapi Klopp yakin kebugaran yang tepat akan membantu Sturridge kembali ke performa terbaiknya.
“Saya kira setelah laga Southampton itulah laga terbaik bagi Daniel Sturridge,” ungkap Klopp.
“Biasanya, dan bukan tentang kecepatan, Daniel mencetak gol. Tetapi dia tetaplah manusia dan dia melewatkan peluang.
“Tentu saja, cedera juga berdampak. Tanyakan saja seorang pelari sprint.
“Jika anda menderita cedera, mungkin butuh waktu, tetapi itu tidak berlangsung selamanya.
“Daniel ada di usia terbaik bagi pemain sepak bola. Jika dia bisa terus fit, semuanya baik-baik saja.”