Bos Liverpool Jurgen Klopp mengatakan bahwa dia siap untuk melakukan segala cara agar bisa memberikan bantuan kepada Steven Gerrard untuk bisa menjadi seorang manajer yang sukses.
Gerrad yang juga merupakan legenda Liverpool itu akan menjalin hubungan lagi dengan klub kampung halamannya itu pada bulan Februari mendatang ketika dia bergabung dalam staf kepelatihan akademi klub berjuluk The Reds tersebut, atau terhitung 18 bulan sejak dia angkat kaki dari tim ini untuk bergabung dengan LA Galaxy, klub yang berlaga di liga Amerika Serikat Major League Soccer (MLS). Sebelum itu, Gerrard bermain bersama Liverpool selama 17 tahun.
Ambisi jangka panjang Gerrard memang untuk bisa menjadi seorang manajer, dan pria yang kini sudah menginjak usia 36 tahun ini siap untuk mendapatkan mentor dari bos The Reds saat ini.
“Kami sempat berbicara bersama dengaan sangat baik dan sangat lama,” kata Klopp dalam sesi konferensi pers jelang mengantar Liverpool tampil dalam laga leg kedua babak semifinal Piala Liga Inggris yang bakal digelar pada hari Rabu (25/1) besok malam waktu setempat menghadapi Southampton.
“Semua orang di ruangan ini tahu lebih banyak dibandingkan dengan saya bahwa dia adalah seseorang yang luar biasa dan menjadi sesuatu yang penting untuk tahu apa yang diinginkan oleh Steven dan dia juga berkata bahwa dia ingin menjadi seorang manajer di masa depan. Itu keren,” imbuh juru strategi yang sudah menangani tim yang bermarkas di Anfield sejak akhir tahun 2015 yang lalu itu.
“Saya mengatakan semuanya bahwa saya siap untuk memberikan bantuan untuk bisa mewujudkan keinginannya itu untuk bisa menjadi manajer terbaik, saya siap untuk itu dan saya ingin melakukan itu,” tandas ahli taktik berkebangsaan asal jerman ini.
“Saat ini dia ada di akademi dan itu menjadi sesuatu hal yang bagus bagi kami dan bagi dia ini tentu saja menjadi sesuatu yang sempurna. Menjadi seorang manajer adalah satu pekerjaan yang harus kau pelajari dan ketika ada seseorang seperti Steven Gerrard dan dia siap untuk memulai langkah ini, itu menjadi sebuah kabar gembira bagi dunia sepak bola,” tambah manajer yang sempat menjuluki dirinya sendiri dengan sebutan sebagai The Normal One tersebut ketika baru melatih Liverpool.
“Mengkombinasikan pengalamannya bermain dengan semua hal yang lain dia bisa belajar mulai dari sekarang dan dia punya masa depan yang cerah. Ini sungguh brilian,” pungkas pelatih yang sebelumnya menangani tim asal Bundesliga Jerman Borussia Dortmund tersebut.
