Manajer Arsenal Arsene Wenger merasa bahwa jika Danny Welbeck berada dalam kondisi fit, pemain ini bisa saja menyelamatkan tim nasional (timnas) Inggris di turnamen Euro 2016 yang lalu.
Pemain yang kini sudah menginjak usia 26 tahun itu baru saja kembali dari cedera serius yang menimpa lututnya untuk kedua kalinya dalam kurun waktu dua tahun ke belakang ini ketika memperkuat tim berjuluk The Gunners itu pada laga lanjutan kompetisi Piala FA menghadapi Preston North End beberapa waktu yang lalu.
Welbeck, yang didatangkan dari Manchester United pada bursa transfer musim panas tahun 2014 yang lalu itu, tercatat hanya tampil selama empat bulan saja di sepanjang tahun 2016 yang lalu usai kembali dari cedera yang dia derita sebelum akhirnya kembali mendapat cedera yang memaksa pemain yang berposisi sebagai penyerang itu menepi dari lapangan selama sekitar delapan bulan karena mengalami masalah di bagian lututnya.
Cedera yang dia derita itu membuat Welbeck gagal memperkuat skuad The Three Lions (julukan timnas Inggris) yang berlaga di turnamen Euro 2016 yang digelar di Prancis pada musim panas tahun lalu. Inggris yang saat itu berada di bawah asuhan manajer Roy Hodgson tersingkir di babak 16 besar usai tumbang di tangan tim underdog Islandia dengan skor akhir 2-1.
Akan tetapi Welbeck saat ini sudah mulai membangun lagi kebugarannya dan kemungkinan besar akan tampil memperkuat The Gunners ketika melakoni pertandingan kontra Burnley di Emirates Stadium yang akan digelar pada hari Minggu nanti malam. Dengan Wenger mengatakan mengapa dia yakin bahwa Welbeck menjadi sosok yang cukup popular di antara para fans dari klub yang berasal dari kota London utara tersebut.
“Pertama-tama dia adalah pemain yang sangat populer karena dia bermain dengan sangat baik dengan Inggris sebelum dia menderita cedera, dia adalah penyerang utama Inggris, jangan lupakan itu,” kata Wenger.
“Inggris gagal bersinar di turnamen Euro 2016 dan kau tidak bisa menghentikan ketika orang-orang berpikir ‘jika saya Welbeck ada di sana dia pasti bisa membantu kami meraih kemenangan saat berhadapan dengan Islandia’,” imbuh juru strategi yang sudah menangani tim berjuluk Meriam London sejak tahun 1996 yang lalu itu.
“Yang kedua, dia masih sangat muda, seorang striker yang menjanjikan – dia punya semangat yang luar biasa dan orang-orang bisa merasakan itu. Dia itu asli, berkomitmen, rendah hati, dan kau tidak bisa menemukan hal itu secara bersamaan di dalam banyak pemain,” tegas pelatih yang mendapat sebutan sebagai The Professor tersebut.
“Mungkin orang-orang juga merasa kasihan melihat seorang pemain yang tidak lagi tampil selama dua tahun pada dasarnya, dan menurut saya dia memang benar, sangat popular,” tandas Wenger.
Selain itu, pelatih berkebangsaan asal Prancis ini juga yakin bahwa cedera yang diderita oleh Welbeck datang di saat yang tidak tepat ketika dia masih berada pada masa pertumbuhan. Akan tetapi, Wenger memberikan dukungan kepada Welbeck agar sang bomber ini bisa segera melupakan masa buruk itu dan mulai memperbaiki karirnya lagi bersama dengan Arsenal.
“Dia punya kecepatan lari yang luar biasa, tekniknya juga bagus, dan dia juga berkomitmen, dia ingin membantu tim,” beber ahli taktik veteran yang kini sudah menginjak usia 66 tahun tersebut.
“Dia seorang penyelesai akhir yang baik dan itu terjadi sebelum dia mendapat cedera kau bisa meliaht itu karena ketika dia bermain di Manchester United dia tidak cukup banyak mencetak gol,” kata Wenger.
“Lalu secara tiba-tiba dia mulai bisa tampil dengan baik akan tetapi dia justru mendapat cedera di saat yang tidak tepat. Pertama-tama saya langsung berharap bahwa dia tidak benar-benar mendapat cedera yang parah,” tukasnya.
“Kami masih mengistirahatkan dia setelah dua hari, satu hari, karena masih ada peradangan di tulangnya. Itu tentu memakan waktu yang lama untuk bisa benar-benar pulih seperti sedia kala dank au harus benar-benar waspada untuk tidak terburu-buru segera kembali ke lapangan,” pungkas Wenger.
