Carlo Ancelotti mengakui bahwa dia telah menemukan klub yang luar biasa di dalam Bayern Munchen. Selain itu, dia juga mengatakan bahwa tidak perlu ada revolusi ketika dia menggantikan peran Pep Guardiola di kursi kepelatihan klub raksasa yang berlaga di Bundesliga Jerman itu.
Juru strategi berkebangsaan asal Italia itu datang ke klub yang bermarkas di Allianz Arena itu pada musim panas tahun 2016 yang lalu menyusul hengkangnya Guardiola yang memutuskan untuk menangani tim asal Liga Primer Inggris Manchester City. Pun, Ancelotti mengaku merasa terkesan dengan standar yang ada dalam skuat Bayern Munchen ini.
Ancelotti mengatakan bahwa proges tim berjuluk Die Roten itu musim ini bergantung pada infrastruktur yang sudah dibangun oleh Guardiola, yang justru mengalami masa sulit di musim pertamanya menangani Manchester City di Liga Primer Inggris saat ini.
Kepada ESPN, dia mengatakan: “Saya menemukan sebuah klub yang fantastis, pertama-tama, dan sebuah tim yang punya pengetahuan yang baik. Saya rasa pengalaman yang mereka alami bersama dengan Pep Guardiola telah membantu mereka menjadi kuat dalma hal penguasaan bola, dan juga kuat dalam hal transisi,” kata Ancelotti.
“Jadi saya menemukan satu klub yang punya banyak kualitas. Saya tidak mau melakukan revolusi, karena tim ini memang tidak butuh revolusi,” imbuh juru strategi asal Italia ini.
“Saya ingin mengikuti pola yang sudah dilakukan oleh Pep Guardiola selama tiga tahun terakhir ini dan mencoba untuk melakukan beberapa perubahan – mungkin dengan bermain lebih vertikal, bermain dengan penguasaan bola,” beber ahli taktik berjuluk Don Carlo itu.
“Ketika kau berbicara tentang seorang pemain profesional, itu artinya berbicara soal seorang pemain yang sepanjang waktu bermain untuk bisa kembali setiap harinya, untuk bisa fokus di setiap kali menjalani sesi latihan, untuk terus mencoba meraih kemenangan di setiap tahunnya,” jelas Ancelotti.
“Untuk bisa memberikan motivasi kepada para pemain seperti ini memang sangat, sangat mudah, karena mereka punya kualitas untuk bisa berada di atas juga secara mental,” terang pelatih yang saat ini sudah menginjak usia 57 tahun itu.
Sementara itu, Bayern Munchen saat ini duduk di puncak klasemen sementara Bundesliga Jerman. Tim raksasa asal Bavaria itu sukses menjaga jarak sebesar tiga poin di atas RB Leipzig yang menguntit di bawah mereka dengan menghuni urutan kedua. Selain itu, Die Roten juga sukses memastikan tempat di fase knock out babak 16 besar Liga Champions Eropa musim 2016/17 ini.