Jamie Carragher yakin Liverpool kini tidak dijagokan masuk k eLiga Champions setelah kekalahan 2-0 mereka di kandang Hull City hari Sabtu lalu.
Gol dari Alfred N’Diaye dan Oumar Niasse memastikan catatan tanpa menang Liverpool di liga di bawah asuhan Jurgen Klopp semakin parah menjadi lima pertandingan.
Dengan hanya satu kemenangan dari 10 laga terakhir di semua kompetisi, the Reds bisa saja tersingkir dari empat besar jika Manchester City berhasil menghindari kekalahan di tangan tamunya Swansea hari ini.
Setelah tersingkir di EFL Cup dan FA Cup di bulan Januari, finis empat besar di Liga Primer masih tetap jadi satu-satunya pilihan untuk bisa lolos ke Liga Champions.
“Saya membayangkan setelah akhir pekan kemarin mereka akan keluar dari empat besar dan kini mereka tidak dijagokan lagi,” ungkap Carragher.
“Orang-orang akan terus mengatakan mereak sudah bermain menghadapi banyak tim kelas atas tetapi di laga kandang mereka selanjutnya mereka akan menjamu Tottenham dan Arsenal.
“Anda berharap mereka bisa bermain baik di laga tersebut, mereka memang selalu begitu, tetapi di banyak pertandingan mereka kesulitan apalagi saat menghadapi tim-tim yang ada di papan bawah klasemen. Itulah masalah utama mereka.
“Setelah tersingkir dari turnamen, satu-satunya hal yang tersisa bagi Liverpool adalah lolos ke Liga Champions. Jika berhasil, saya masih beprikir mereka berhasil menjalani musim yang berhasil.
“Liverpool punya skuad keenam terbaik di liga menurut saya, tetapi saya pikir kualitas manajer menjadikan mereka seperti sekarang ini.”
Meski kembalinya Sadio Mane dari Piala Afrika, tim tamu kesulitan menciptakan peluang di KCOM Stadium, berujung pada Carragher yang meminta adanya perubahan.
“Sudah sampai pada titik ketika Liverpool kini harus punya rencana berbeda,” ungkap Carragher.
“Kita membicarakan tentang Plan B tetapi Liverpool hanya punya satu rencana. Strategi itu berhasil dengan baik dalam empat atau lima bulan musim ini tetapi kini mereka menghadapi jalur berat saat ini dan saya pikir jelas bagaimana mereka harus mempersiapkan tim.
“Anda menyulitkannya di tengah lapangan dan anda melakukan serangan balik. Itulah apa yang dilakukan oleh Hull dan mereka melakukannya dengan sangat baik.”
Dan ketika ditanya perubahan apa yang akan dia lakukan, Carragher mengatakan: “Saya akan menyingkirkan Emre Can di lini tengah. Saya kira dia tidak berfungsi dengan baik bersama Jordan Henderson.
“Saya tidak mengerti mengapa Georginio Wijnaldum dikeluarkan dari tim. Saya pikir dia membawa lebih banyak energi dan ancaman ke mulut gawang.
“Mungkin perubahan dalam sistem tiga pemain gelandang tengah dan tiga pemain menyerang? Anda bisa menurunkan dua gelandang tengah yang lebih konvensional, pemain nomor 10 dan tiga pemain depan. Anda bisa memiliki lebih banyak pemain menyerang di atas lapangan menghadapi tim sekelas Hull.
“Pergantian dari bangku cadangan juga harus dilakukan lebih cepat. Terlalu lama untuk melakukan perubahan dan mereka jarang sekali melakukan pergantian pemain saat turun minum.”