Arsenal Akan Berjuang Sampai Detik Terakhir – Shkodran Mustafi

Shkodran Mustafi menegaskan bahwa Arsenal akan terus berjuang sampai detik terakhir dalam perburuan memperebutkan gelar juara Liga Primer Inggris musim 2016/17 ini.

Tim berjuluk The Gunners ini sukses memetik kemenangan dramatis dengan skor 2-1 ketika berhadapan dengan Burnley dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris yang digelar pada hari  Minggu (22/1) malam kemarin. Dalam pertandingan itu, Mustafi sukses mencetak gol pertama bagi Arsenal – yang juga merupakan gol pertamanya di debut musim pertamanya di kompetisi Liga Primer Inggris. Sedangkan gol kemenangan tim yang berasal dari kota London utara itu dicetak oleh sang penyerang andalan Alexis Sanchez. Bomber asal Cile ini sukses mencetak gol lewat tendangan penalti gaya panenka yang sukses merobek gawang The Clarets (juluka Burnley) ketika laga sudah memasuki masa injury time.

Meskipun Chelsea masih kokoh di puncak klasemen sementara dengan jarak delapan poin di atas para rivalnya di Liga Primer Inggris, Mustafi masih merasa percaya diri bahwa Arsenal punya momentum untuk bersaing. Selain itu, pemain asal Jerman itu mengaku bahwa The Gunners akan berjuang untuk bisa mendapatkan titel juara musim ini.

Dia mengatakan: “Iya, karena Arsenal kau ingin bisa meraih gelar ini dan kau akan melihatnya bahwa tidak ada yang akan menyerah begitu saja sampai detik akhir dan itu menunjukkan betapa besar keyakinkan yang kami punya dan kami akan terus memperjuangkannya,” kata Mustafi.

“Kemenangan ini memang menjadi sesuatu yang penting bagi kami bahkan jika kau tidak melihat hasil pertandingan yang lain. Tampil di kandang sendiri melawan Burnley, kau pasti ingin bisa mengamankan tiga poin dan jika kau ingin tetap berada di papan atas klasemen maka ada sesuatu yang harus kau lakukan dan itulah yang kami lakukan,” imbuh pemain yang baru bergabung dengan klub yang bermarkas di Emirates Stadium sejak bursa transfer musim panas tahun 2016 yang lalu itu.

Sementara itu, manajer Arsenal Arsene Wenger tidak mendapat ketenangan yang sama seperti para pemain asuhannya itu. Pasalnya, juru strateg berkebangsaan asal Prancisi ini memberikan reaksi amarah yang berlebihan ketika wasit pertandingan Jon Moss memberikan hadiah tendangan penalti kepada Burnley, yang berhasil dieksekusi dengan baik oleh Andre Gray untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 ketika laga baru memasuki masa injury time, sebelum Sanchez mencetak gol kemenangan.

Akan tetapi, setelah itu ahli taktik yang mendapat julukan sebagai The Professor ini meminta maaf karena sudah mendorong ofisial keempat Anthony Taylor. Atas ulahnya itu, bos The Gunners ini langsung mendapat pengusiran dari lapangan karena berdebat panas di sisi lapangan. Selain itu, Wenger juga melewatkan ketika Arsenal juga mendapat hadiah penalti ketika Moss melihat ada pelanggaran yang dilakukan oleh Ben Mee kepada Laurent Koscielny.

Arsenal tercatat berhasil meraih 10 poin dengan mencetak gol di empat menit terakhir dalam enam pertandingan di kompetisi Liga Primer Inggris musim ini. Dan tanpa kemenangan di menit akhir tersebut, maka bukan tidak mungkin jika tim berjuluk Meriam London ini akan duduk di papan tengah klasemen sementara Liga Primer Inggris.

Mustafi menambahkan: “Sejak saja bergabung dengan klub ini, kami pernah mencetak gol di menit akhir beberapa pertandingan, beberapa kali kami juga berhasil melakukan come back dan ada beberapa kali juga kami berhasil mencetak gol kemenangan di detik-detik akhir pertandingan,” ujar pemain yang sebelumnya memperkuat tim asal La Liga Spanyol Valencia itu.

“Saya baru mengalami beberapa pertandingan sekarang dengan klub ini yang berakhir seperti itu dan saya menikmatinya. Akan lebih indah untuk bisa meraih kemenangan di akhir pertandingan daripada kalah,” pungkas pemain berusia 24 tahun yang berposisi sebagai bek tersebut.

Copyrights © 2019. All rights reserved.